لسلام عليكم
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِارَّحْمَنِ ارَّحِيم
الحمد لله رب العا لمين. الصلاة و السلام على رسو ل الله. عما بعد
Sahabat Rasulullah yang paling kaya
Abdurrahman bin Auf adalag sahabat Rasulullah yang terkenal sebagai pengusaha sukses yang kaya raya. Ketika tiba di Madinah, dia menolak bantuan dari Kaum Anshar. Dia lebih senang ditunjukkan jalan ke pasar. Dia sangat pandai berdagang. Bahkan, ada yang mengatakan, sebongkah batu di tangan Abdurranman bin Auf bisa berubah menjadi emas.
Abdurrahman bin Auf juga sering meminjamkan uang kepada Rasulullah. Konglomerat lainnya adalah Zubair bin Awwam. Ketika meninggal, dia mewariskan uang sebesar 5 juta dinar atau setara dengan 350 miliar rupiah (dengan asumsi, jika 1 gram emas = 70 ribu rupiah).
Sahabat Rasulullah yang paling ganteng
Selain keturunan bangsawan, Mush’ab adalah pemuda yang ganteng. Hampir semua perempuan Makkah ngecengin Mush’ab. Kalau mau, Mush’ab bisa mendapatkan wanita-wanita cantik yang dia sukai. Tetapi, Mush’ab tidak menyukai kehidupan glamor penduduk Makkah. Mush’ab lebih senang bergabung dengan umat Islam.
Sahabat yang paling mirip Rasulullah
Rasulullah pernah berkata kepada Ja’far bin Abi Thalib, “Engkau sangat mirip denganku dalam akhlak dan rupa.”
Sahabat yang selalu meniru tingkah laku Rasulullah
Ibnu Mas’ud senang memakai pakaian, wwewangian, dan berdandan mirip Rasulullah. Karena mirip, sampai pernah disangka Rasulullah oleh seorang utusan dari luar kota.
Sahabat paling muda yang berhijrah ke Abisinia (Etiopia)
Zubair bin Awwam. Saat itu, usianya baru 12 tahun.
Sahabat yang paling miskin saat meninggal
Kehidupan Abu Dzar sangat miskin. Pakaian yang dikenakannya pun sangat sederhana. Ketika meninggal, harta peninggalannya tidak cukup untuk membeli kain kafan.
Sahabat Rasulullah yang buta:
1. Abdullah bin Ummi Maktum
2. Abu Ahmad, seorang penyair, menantu Abu Sufyan
3. Abu Quhafah, ayah Abu Bakar Ash-Shiddiq.
4. Al-Aswad Al-Muthalib
Sahabat Rasulullah yang paling kuat
Pada Perang Khaibar (4 H), tentara Muslim tidak dapat masuk ke benteng orang-orang Yahudi. Setelah sekian lama, Ali bin Abi Thalib berhasil membongkar dan mengangkat pintu benteng
! yang sangat berat itu. Akhirnya, tentara Muslim berhasil masuk dan menundukkan tentara Yahudi.
bersambung, Idolaku: Muhammad (4) – SAHABAT RASULULLAH DARI KALANGAN MUSLIMAH
Salam Ikhlas
